Mengikuti International Youth Innovation Summit 2025 merupakan perjalanan yang penuh tantangan dan pembelajaran. Selama dua bulan, tim kami bekerja keras mempersiapkan Culture Tara, sebuah prototipe aplikasi pendidikan budaya berbasis digital. Aplikasi ini dirancang untuk memperkenalkan keberagaman budaya Indonesia kepada Masyarakat luas dengan cara yang interaktif dan inovatif. Proses pengembangan tidaklah mudah; kami harus melakukan riset mendalam, menyusun konsep yang matang, serta menghadapi berbagai revisi agar aplikasi ini memiliki nilai edukatif dan teknologi yang seimbang.

Lebih dari sekadar kompetisi, pengalaman ini juga mempertemukan kami dengan tim-tim dari berbagai daerah di Indonesia. Meski berasal dari latar belakang yang berbeda, rasa kekeluargaan dalam tim terjalin erat. Kami belajar untuk saling memahami, berbagi peran, dan mendukung satu sama lain dalam menghadapi tantangan. Diskusi panjang hingga larut malam, brainstorming ide kreatif, serta canda tawa di sela-sela latihan menjadi momen yang tidak akan terlupakan.

Saat pengumuman pemenang tiba, rasa gugup dan antusias bercampur menjadi satu. Ketika nama tim kami disebut sebagai peraih 3rd Best Project Innovation dan 3rd Best Presentation, rasa bahagia dan bangga tidak bisa disembunyikan. Semua doa, kerja keras dan pengorbanan selama dua bulan terakhir akhirnya membuahkan hasil. Pengalaman di International Youth Innovation Summit ini menjadi bukti bahwa kolaborasi, kerja keras, dan semangat inovasi dapat membawa perubahan.